MEMANFAATKAN POTENSI SUMBER AIR PERMUKAAN DENGAN MENGGUNAKAN DIGITAL ELEVATION MODEL

          MEMANFAATKAN POTENSI SUMBER AIR PERMUKAAN DENGAN MENGGUNAKAN DIGITAL ELEVATION MODEL

 

        Jumlah Volume air di bumi sangat melimpah total mencapai volume 1400000000 Km3. Namun, 97% terdiri dari air laut (air asin) yang tidak dapat langsung dimanfaatkan oleh manusia, dari 3% sisanya, 2% terkunci sebagai es di daerah kutub. sedikit lebih 0,75% ditemukan di danau, sungai dan bawah tanah sebagai air tawar yang mendukung semua bentuk kehidupan di bumi. Air tawar ini berasal dari siklus air (siklus hidrologi), sehingga penting bagi umat manusia, untuk menghargai air, melestarikan penggunaan air, dan mencegah pencemaran. Karakteristik air memiliki rumus kimia H2O, yang dimana air adalah pelarut universal, yang hampir semua bahan kimia dapat larut dalam air. Di sisi lain, di daerah perkotaan dengan populasi padat penyerapan air sangat kecil, karena aspal dan jalan beton dan rumah-rumah yang dibangun dimana-mana. harus ada sejumlah daerah dibiarkan terbuka di kota untuk penyerapan air hujan. Air permukaan terdiri dari: air laut, air tawar, dan air sungai. Dalam memanfaatkan potensinya perlu dilakukan sebuah identifikasi dengan menggunakan Digital Elevation Model. mengapa harus menggunakan metode ini? agar supaya kita mendapatkan titik potensi sumber air permukaan. Dengan mengetahui catchment Area, maka dapat diketahui debit rerata pertahun yang merupakan potensi sumber air permukaan. Setelah mendapatkan titik potensinya, maka daerah-daerah yang memiliki potensi besar dalam bidang pertanian, peternakan, dan perkebunan akan terpenuhi kebutuhan air nya, penting bagi manusia untuk menghargai air, karena jika tidak semua aktifitas manusia akan terasa hambar, karena air adalah salah satu peranan penting dalam keberlangsungan hidup manusia. 



Siklus Hidrologi. Angka dalam kurung menunjukkan volume air dalam juta kilometer kubik, dan fluks disamping tanda panah menunjukkan aliran dalam juta kilometer kubik per tahun.


Sumber:

Encyclopedia Brittania, 1994

Rita Lopa, 2015, Bahan Ajar Rekayasa Hidrologi, FTUH, Makassar.


#HariAirDuniaXXIX2021

#MengelolaAirUntukNegeri 

#SigapMembangunNegeri



Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

PENTINGNYA PENGEMBANGAN SUMBER DAYA AIR

Gambar
  PENTINGNYA PENGEMBANGAN SUMBER DAYA AIR   Pengembangan Sumber Daya Air(Water Resources Development) adalah aktifitas fisik untuk meningkatkan pemanfaatan air untuk air bersih, irigasi, penanggulangan banjir, listrik tenaga air, perhubungan, pariwisata, perikanan, dll. Distribusi air secara alami tidak ideal dipandang dari aspek ruang dan waktu misalnya dalam usaha cocok tanam, air yang tersedia di alam melalui kejadian hujan tidak selalu mengikuti fase-fase pertumbuhan tanaman. Sementara kelebihan air dalam musim hujan bila tidak ada usaha pengendalian, akan terjadi banjir, erosi, dan tanah longsor, demikian pula kekeringan sering terjadi pada musim kemarau. Hal ini akan menimbulkan kesadaran bahwa air tidak dapat dipergunakan secara alamiah/langsung. Maksud dari pengembangan Sumber daya Air adalah mengusahakan secara optimal dan lestari dari bermacam-macam sumber daya Air yang ada untuk memenuhi kebutuhan air dengan manajemen pengelolaan yang baik untuk mencapai peman
Baca selengkapnya

Jaga Kejernihan Sumber Air dari Sampah!

  JAGA KEJERNIHAN SUMBER AIR DARI SAMPAH   Setiap tahun, Indonesia hasilkan sampah 64 Juta ton, dimana 60 persen dari jumlah sampah ditimbun ke tempat pembuangan akhir (TPA), 10 persen didaur ulang, 30 persen tidak di kelola dan mencemari lingkungan. Sungai kita dalam kondisi kritis saat ini, jika kita semua masih tidak menghargai air dan membuang sampah sembarangan. Bayangkan saja, 108 Daerah Aliran Sungai (DAS) di Indonesia masuk dalam kategori kritis. penyebabnya adalah membuang sampah ke sungai secara masif. hal ini berdampak pada aliran sungai yang terhambat serta mencemari kualitas air bersih.  Daripada kita membuang sampah ke sungai, baiknya agar mengumpulkan sampah, dan jadikan sebagai sumber bahan energi biomassa. sampah yang asal buang bisa menyebabkan banjir, air tak lagi bersih, sungai dan laut tercemar. mari berperan tidak hanya dalam memperingati hari Air sedunia, tapi di hari-hari biasa pun perlu menghargai Air dengan tidak membuang sampah ke sungai. Sumber: Kementrian L
Baca selengkapnya